Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alam. Selain sumber daya berupa hasil-hasil tambang seperti minyak dan gas bumi, Negara kita telah lama dikenal sebagai salah satu pusat keragaman plasmah nutfah berbagai jenis flora maupun fauna. Namun sejauh ini kekayaan alam kita belum dapat dimanfaatkan dengan baik, terbukti dari kesejahteraan masyarakat Indonesia tergolong paling rendah diantara Negara-negara Asean lainnya.
Kesejahteraan masyarakat suatu Negara tidak terlepas dari kualitas sumber daya manusianya. Tingkat pendidikan yang lebih maju terbukti dapat memajukan Negara-negara lain yang juga berbasis pertanian seperti Thailand. Sumber daya alam yang melimpah hanya dapat dimanfaatkan secara maksimal dengan dukungan sumber daya manusia yang berkualitas.
Sumber daya manusia dapat ditingkatkan dengan adanya penelitian, pembahasan masalah dan adanya solusi untuk memecahkan masalah usahatani. Dalam memecahkan suatu masalah, diperlukan suatu wadah atau forum. Forum dibentuk dengan tujuan dapat meningkatkan kesejahteraan petani, dalam arti memajukan pemikiran petani agar tidak hanya menjalankan usahatani yang bersifat konvensional, tetapi mendorong petani agar dapat mengembangkan usahatani dengan melihat pemanfaatan lahan dan potensi bisnis.
Dewasa ini prospek agribisnis tanaman hias dan bunga potong semakin cerah, baik di pasar dalam negeri maupun untuk sasaran ekspor. Salah satu jenis tanaman hias penghasil bunga potong yang potensial dikembangkan adalah “Bunga sedap Malam” diduga karena bunga ini menebarkan aroma wanginya pada waktu malam hari. Tanaman sedap malam termasuk salah satu jenis flora introduksi dari Meksiko (Amerika) yang telah menyebar luas dan beradaptasi dengan baik di daerah beriklim panas (tropis). Di daerah Indonesia tanaman ini cocok dikembangkan di daerah dataran menengah sampai tinggi (pegunungan). Meskipun sedap malam belum berkembang pesat dibandingkan dengan komoditi tanaman hias lainnya, namun kenyataan di lapangan, sedap malam banyak ditanam para petani di berbagai daerah sentra produksi bunga potong seperti di Brastagi (Sumut), Sukabumi, Cianjur, Tasikamalaya (Jabar), Bandungan (Jateng) Malang, dan Pasuruan (Jatim). Peluang pasar bunga potong sedap malam di dalam negeri pada umumnya ramai menjelang hari-hari besar, seperti Natal, Idul Fitri, Tahun Baru, Imlek dan Upacara 17 Agustus-an. Sementara sasaran pasarnya adalah Jakarta, Bandung, Medan, Bogor, Solo, Semarang, Yogyakarta, Malang, Denpasar dan Ujung Pandang. Sedangkan peluang pasar luar negeri saat ini yang punya andil adalah Timur Tengah, Jepang dan beberapa Masyarakat Ekonomi Eropa.
Visi dan Misi Forum
Nama :
Dalam telaah gramatikal FORUM adalah sarana dan prasarana untuk bertemu sesame anggota yang berorientasi dari aspek kesadaran manusia dalam kemampuan untuk berencana dan berpikir secara kritis.
Nama ini telah memperdalam kepercayaan kami bahwa: dalam masa meningkatnya tantangan situasi hidup, kemampuan kita untuk mengerti akan lingkungan dan menciptakan solusi yang sesuai untuk perkembangan berkelangsungan, akan menyebarkan pengaruh positif kita di dunia ini dan memberikan kesempatan yang lebih baik untuk hidup.
Platform (=Jatidiri) dari Forum Petani Bunga tercermin dari VISI dan MISI
Visi :
Untuk berterima-kasih atas hubungan timbale balik kami dengan alam, menggalakan usaha merestorasi system ekologi, dan untuk mendukung realisasi hidup yang berkelangsungan. Menggairahkan pertukaran pengalaman dan sumber daya untuk bias memungkinkan visi ini. Meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteran petani.
Misi :
Belajar dari pengetahuan dasar masyarakat yang sudah ada, dan menerapkan secara efektif untuk mencapai visi kami, dan menjalankan misi kami secara terbuka dan inovatif, sejalan dengan adapt dan kebudayaan di bidang pertanian khususnya Bunga Potong.
Menjalankan metoda lokal dalam melestarikan sumberdaya alam dan bio-diversity yang dikombinasikan dengan keberhasilan model lain dan menyebarluaskan hasilnya kepada yang bias mengambil manfaat dari metoda ini.
Mengembangkan Wonosobo guna meningakatkan kemampuan pendapatan petani, dan memperkuat kemampuan yang telah dimiliki daerah Wonosobo yang berfokus pada perkembangan masyarakat / petani yang berkelangsungan.
Mengembangkan dan memanfaatkan berbagai jenis media untuk membangkitkan kesadaran umum akan isu-isu terakhir tentang social dan lingkungan, dan membangun kesadaran untuk mencapai kesejahteraan secara bersama-sama dan merata diantara para petani.
Menawarkan solusi praktis untuk menekan pembiayaan pertanian dan untuk gaya hidup yang berkelangsungan dan merancang dan mengadaptasi model-model yang efektif, peraltan, pelatihan dan kurikulum untuk masyarakat Wonosobo.
PROGRAM FORUM : (jabaran praktis dari upaya pencapaian tujuan) berlandaskan asas 4P2Q :
Planning (perencanaan)
Pricing (pencacahan biaya dan harga)
Placing (penempatan / lokasi)
Packaging (pengemasan produk dari on farm sampai ke off farm dan konsumen)
Quantity (keberagaman jenis dan jumlah dari produk)
Quality (kesamaan dan standar produk dari on farm sampai konsumen)
PERSONALIA FORUM PETANI BUNGA KABUPATEN WONOSOBO :
Sekretariat :
Siluwok Lor, Tawangsari, Pengasih Kulonprogo DIY
PHONE : 0274-7180746
081 215 702 81
e-mail : stargarden10@yahoo.co.id
TEMPAT, TGL LAHIR : Wonosobo, 24 Agustus 1968
PEKERJAAN : Wiraswasta
ALAMAT : Argopeni Indah B 39 Kalianget WONOSOBO 53619
PHONE : 081 328 701 389
---------------------------------------------------------------------NAMA : Teguh Wuri Handoyo
TEMPAT, TGL LAHIR : Wonosobo, 12 Mei 1980
PEKERJAAN : Swasta
ALAMAT : Siluwok Lor, Tawangsari, Pengasih Kulonprogo DIY
PHONE : 0274-7180746
081 215 702 81
----------------------------------------------------------------------TEMPAT, TGL LAHIR : Semarang, 20 September 1968
PEKERJAAN : Swasta
ALAMAT : Kr Kepoh Rt 01 / Rw 03 Gondoriyo
Jambu – AMBARAWA
PHONE : (0298) 549331 – 081 127 6741
